HARI KIAMAT, sudah siapkah saya?


Assalamu’alaikum warohmatullahi Wabarokatuh

Wah kita jumpa lagi nih sahabat readers  yang shalih dan shalihah, apa kabar sahabat readers ? semoga selalu dalam lindungan Allah SWT yaa sahabat readers.
Pada postingan kali ini mimin mau share sedikit nih tentang hari kiamat, kira-kira apasih yang terlintas di benak sahabat readers ketika mendengar kata “KIAMAT”? Serem, sedih, ingat dosa, atau takut ?
Tenang- tenang sahabat readers mimin gak bermaksud buat nakut-nakutin sahabat nih, jadi biar gak takut lagi, kuy pantengin terus postingan mimin yaa hehehe.
Nah jadi sobat readers udah pada tau blum apasih hari kiamat itu? Mimin yakin nih pasti sebagian dari sobat readers udah pada tau nih ya, but don’t worry buat yang belum tau. Kuy langsung saja

1.     Pengertian Hari Kiamat
 Hari kiamat adalah satu peristiwa dimana ketika alam semesta beserta isinya hancur dan semua makhluk didalamnya turut binasa tanpa terkecuali. Hari kiamat ditandai dengan bunyi terompet sangkakala yang ditiup oleh Malaikat Israfil atas perintah Allah SWT.
Setelah semua makhluk hidup mati maka Allah SWT akan kembali memerintahkan malaikat Israfil untuk meniup terompet untuk yang kedua kali untuk membangunkan semua makhluk yang telah mati untuk bangkit kembali, mulai dari manusia pertama zaman Nabi Adam hingga manusia terakhir saat kiamat tiba, untuk melaksanakan hari Pembalasan.
Nah udah pada tau nih kan, apa itu hari kiamat? Eeitsss bukan cuma itu aja, kiamat juga ada macam nya loh sobat readers.
2.      Macam-macam kiamat
a.      Kiamat Sughra (Kiamat kecil)
Kiamat Sughra adalah kiamat kecil yang sering terjadi dalam kehidupan manusia, seperti bencana dan kematian. Setelah mati, roh seseorang akan berada di alam barzah atau alam kubur yang merupakan alam antara dunia dan akhirat.Kiamat sughra sudah sering terjadi dan bersifat umum atau biasa terjadi di lingkungan kita. Hal ini merupakana suatu teguran Allah SWT pada manusia yang masi hidup untuk kembali ke jalan yang lurus dengan tobat. Firman Allah SWT dalam surat Ar-Rahman ayat 26-27 :
Artinya : “Semua yang ada di bumi akan binasa. Dan tetap kekal Zat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.”
Tanda-tanda kiamat shugra (kecil), yang sebagian di antaranya sudah tampak dalam kehidupan sekarang ini:
·         Ajaran Islam kurang diperhatikan dan bahkan ditinggalkan oleh kaum Muslim.
·         Jumlah ulama (ahli agama) yang sesungguhnya semakin sedikit, sebaliknya banyak orang bodoh yang mengaku ulama dan menyesatkan umat.
·         Perzinahan dilakukan terang-terangan dan sudah menjadi suatu kebiasaan di masyarakat luas.Mabuk-mabukan yang banyak dilakukan seolah bukan perbuatan yang diharamkan.
·           Jumlah wanita semakin lebih banyak dibandingkan dengan pria, dan mereka sudah tidak malu lagi berpakaian setengah telanjang.
·           Banyak wanita yang berdandan/berpenampilan seperti pria, begitu juga sebaliknya.
·           Umat manusia berlomba menumpuk kekayaan dengan jalan yang tidak halal serta maraknya praktek riba.
·           Para orangtua menjadi budak dan diperlakukan sewenang-wenang oleh anak-anaknya.
·           Semakin banyak fitnah yang menimpa umat Islam.
·           sering terjadi bencana alam, pembunuhan, dan peperangan.
·           Banyaknya perceraian.
·         Bermewah-mewah dalam membangun masjid sementara jamaahnya sedikit, serta saling membanggakan keindahan masjid.


b.      Kiamat Kubra (kiamat besar)
Kiamat kubra adalah kiamat yang mengakhiri kehidupan di dunia ini karena hancurnya alam semesta beserta isinya. Siapapun yang telah meninggal (berada di alam barzah /kubur) dibangkitkan kembali dan disatukan di alam mahsyar beserta orang-orang yang merasakan kiamat kubra.
Kiamat Kubra akan terjadi satu kali dan itu belum pernah terjadi sebelumnya. Kejadiannya akan benar-benar luar biasa di luar bayangan manusia dengan tanda-tanda yang jelas. Pada saat itu, segala amal perbuatan tidak akan diterima karena telah tertutup rapat. Kiamat pasti terjadi, tetapi tidak seorang pun mengetahui waktu terjadinya kiamat, termasuk para nabi dan rasul-Nya karena kiamat itu didatangkan secara tiba-tiba dan hanya Allah SWT yang mengetahuinya. Firman Allah SWT dalam surat Al-A’raf ayat 187 :
Artinya : “Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang kiamat,”Bilakah terjadinya?” Katakanlah,”Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu ada pada sisi Tuhanku, tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat ( bagi makhluk ) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu, melainkan dengan tiba-tiba.

Tanda-tanda kiamat kubra (besar)
         Waktu berputar semakin cepat, sehingga setahun terasa sebulan, sebulan terasa seminggu.
         Matahari terbit di sebelah barat.
         Keluarnya Dajjal, yaitu sosok pembohong yang menutupi kebenaran.
         Adanya Ya’juj dan Ma’juj, yaitu segolongan umat manusia yang mempunyai kekuatan besar dan berpikiran sesat.
         Turunnya Imam Mahdi ke dunia untuk meluruskan syari’at Islam dan menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah saw.
         Turunnya Nabi Isa as. dari langit yang akan memperjuangkan kebenaran bersama Imam Mahdi. Dialah yang menumpas Dajjal serta mengajak umat manusia mengesakan Allah swt dan menyambah-Nya.
         Hilangnya Al Quran dari mashaf san hati umat manusia hingga hilang pedoman.
Tanda-tanda kecil datangnya hari kiamat secara umum datang lebih dahulu dari tanda-tanda besar, serta sebagiannya sudah terjadi. Jika tanda-tanda besar muncul telah muncul satu, maka akan diikuti tanda-tanda yang lainnya, yaitu yang pertama kali muncul adalah terbitnya matahari dari barat. Demikianlah kita sebagai umat manusia hendaknya mempersiapkan diri sebaik mungkin dengan  taat dan takwa kepada Allah swt, karena bagaimanapun juga tanda-tanda kecil datangnya kiamat telah banyak terjadi dan itu semua sebagai peringatan agar manusia sadar dan bertaubat.
3.      Dalil dan hadist mengenai Hari Kiamat
Ada beberapa dalil serta hadist  yang menjelaskan bahwa hari akhir itu benar benar ada, diantaranya :
a.       Sungguh, apa yang dijanjikan kepadamu pasti benar, dan sungguh, (hari) pembalasan pasti benar. (QS. Adz-dzariyyat: 5-6)
b.      Sesungguhnya hari kiamat benar-benar akan datang tidak ada keraguan di dalamnya. (QS.Ghafir: 59)
c.       Seorang Arab Badui bertanya, “Kapankah tibanya kiamat?” Nabi Saw lalu menjawab, “Apabila amanah diabaikan maka tunggulah kiamat.” Orang itu bertanya lagi, “Bagaimana hilangnya amanat itu, ya Rasulullah?” Nabi Saw menjawab, “Apabila perkara (urusan) diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat.” (HR. Bukhari)
d.      Mendekati kiamat akan terjadi fitnah-fitnah seolah-olah kepingan-kepingan malam yang gelap-gulita. Seorang yang pagi hari beriman maka pada sore harinya menjadi kafir, dan orang yang pada sore harinya beriman maka pada pagi harinya menjadi kafir, dia menjual agamanya dengan (imbalan) harta-benda dunia. (HR. Abu Dawud)
e.       Belum akan datang kiamat sehingga seorang membunuh tetangganya, saudaranya dan ayahnya. (HR. Bukhari)
f.        Allah berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 155-156 : “Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun". (Q.S. al Baqarah ayat 155-156) 
g.      Firmannya Allah surat ali-Imran ayat 137: “Sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah; karena itu berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah  bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul).”(Q.S. ali Imran ayat 137)
h.      sebagaimana dijelaskan dalam al-Quran surat al-Zalzalah ayat 1-5.
Artinya : Apabila bumi digoncangkan dengan goncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (jadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. (Q.S. al Zalzalah :1-5)

4.      Peristiwa Setelah Hari Akhir
a.       Alam Barzah
Alam barzah juga disebut alam kubur. Di alam barzah manusia sudah dapat merasakan balasan amal baik dan buruk. Barzah berarti sesuatu yang terletak diantara dua barang atau penghalang. Pada masa itu, roh manusia sudah menyadari akan kebenaran jani-janji Allah. Firman Allah SWT : “(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, ia berkata, “ Ya Tuhanku. Kembalikanlah aku (ke dunia). Agar aku berbuat amal shaleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja. Dihadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan. (QS. Al-mu’minun: 99-100). Menurut syariat islam, kepada mereka yang jahat sudah diperlihatkan kehidupan mereka kelak setelah masa penghakiman selesai dineraka. Selama itu pula mereka akan mendapatkan siksa kubur. Dalam beberapa hadis, rasulullah menyebutkannya sebagai “azab kubur”.
b.       Yaumul Ba’as
Yaumul Ba’as artinya hari kebangkitan, yaitu hari bangkitnya kembali seluruh umat manusia sejak nabi Adam a.s. hingga manusia terakhir dari alam kubur setelah malaikat Israfil meniup sangkakala yang kedua. Firman Allah SWT : “Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, agar kepada mereka itu dapat diperlihatkan amalan-amalannya yang sudah-sudah.” (QS. Az-Zalzalah : 6).
c.       Yaumul Mahsyar
Yaumul Mahsyar adalah hari berkumpulnya seluruh umat manusia. Setelah manusia dibangkitkan dari alam kubur, manusia digiring dan dikumpulkan di padang mahsyar. Firman Allah SWT : “…….. Dan kami kumpulkan seluruh manusia dan tidak kami tinggalkan seorang pun dari mereka.” (QS. Al-Kahfi : 47)
d.       Yaumul Mizan
Yaumul Mizan yaitu hari penimbangan amal baik dan amal buruk yang dilakukan manusia selama hidupnya. Firman Allah SWT : “Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawipun pasti Kami mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan.” (QS. Al-Anbiya : 47)

e.       Yaumul Hisab
Yaumul hisab artinya hari perhitungan amal baik dan  buruk yang dilakukan selama hidupnya. Firman Allah SWT : “Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya.” (QS. Al-Mukmin : 17)
f.        Sirattalmustaqim
Sirat adalah jalan atau jembatan penentu dari setiap manusia setelah diperhitungkan dan ditimbang perbuatan baik-buruknya. Sirat tersebut menentukan manusia masuk surga atau neraka.
g.      Surga dan Neraka
Surga dan neraka adalah tempat terakhir yang diciptakan oleh Allah SWT untuk memberikan balasan atas perbuatan manusia semasa di dunia.
Okay sobat readers sudah pada tau nih kan fase-fase setelah kiamat, selanjutnya mimin mau bahas nih apa saja persiapan yang mesti kita lakukan untuk menghadapi akhir zaman.
Nah pasti sobat readers bertanya-tanya nih apa aja sih yang mesti kita lakuin nih dan persiapan apa saja yang harus kita lakukan ??
5.                  Persiapan yang harus dilakukan menghadapi hari kiamat
Persiapan Pertama, yang wajib kita miliki sekarang ini adalah ILMU dan IMAN. Ilmu yang harus pelajari tentulah tentang seluk beluk fitnah akhir zaman.
Bisa dibayangkan, bagaimana kita bisa menghadapi dengan tegar berbagai ujian dan cobaan akhir zaman jika kita tidak memiliki ilmunya. Jangan sampai kita terombang-ambing oleh keadaan yang makin tak menentu di akhir zaman.
Nah, berikut ini ilmu yang harus kita pelajari untuk menyambut akhir zaman, yakni:
1.      Ilmu Aqidah dan tauhid yang benar sesuai dengan generasi salafus shalih atau generasi orang-orang terdahulu, yaitu Rasulullah, para sahabat, tabi’in, dan tabi’ut tabi’in. Hanya dnegan iman dan tauhid yang lurus itulah kita akan terselamatkan dari fitnah dajjal. Ketika iman dan tauhid kita masih bengkok, maka kita tidka akan selamat dari fitnah akhir zaman.
2.      Pahami karakteristisk musuh-musuh islam dan pastikan kita tidak termasuk diantara mereka.
3.      Wajib memahami karakteristik firqatun naajiyah dan pastikan kita termasuk dalam kriterianya.
Persiapan Kedua, adalah persiapan materi. Materi memang tidak terlalu penting, namun tidak ada salahnya jika kita mulai mempersiapkannya, karena dengan materi kita bisa meningkatkan amal. Bicara tentang materi, ternyata pada fase keempat nanti, kita akan melalui zaman tanpa teknologi sehingga hidup akan semakin sulit karena gelap tanpa listrik dan krisis makanan yang diakibatkan Dukhan.
Oleh karena itu, yang bisa kita siapkan dari sekarang ini adalah:
Menanam Pohon Kurma
Rasulullah menganjurkan kita untuk menanam pohon kurma dan menyimpan stok kurma yang masih ada tangkainya sebanyak-banyaknya di rumah-rumah kita. Kenapa harus kurma? Karena pohon kurma merupakan tanaman yang akan bertahan hidup menski terjadi dukhan. Sementara itu hampir semua tanaman mati.
“Sekiranya hari kiamat hendak terjadi, sedangkan di tangan salah seorang di antara kalian ada bibit kurma maka apabila dia mampu menanamnya sebelum terjadinya kiamat maka hendaklah dia menanamnya.” (HR. Imam Ahmad)
Membuat Sumur-sumur Manual di Rumah
Matinya teknologi membuat pompa air dan segala peralatan berbau teknologi tidak bisa berfungsi. Untuk itu, disarankan membuat sumur-sumur manual agar kita tidak mengalami kesulitan air.
Menyiapkan Dinar dan Dirham
Runtuhnya system perbankan akan membuat uang kertas tidak akan berfungsi lagi dan kita akan kembali menggunakan dinar dan dirham. Oleh karena itu, tidka ada salahnya mulai mengemaskan uang kertas kita.
“Akan datang suatu jaman kepada manusia. Barangsiapa yang tidak mempunyai uang kuning (Dinar) dan juga uang putih (Dirham), maka tidak akan mendapatkan kemudahan dalam kehidupan.” (HR. Ath-Thabrani)
“Akan datang kepada manusia, suatu masa yang mana tidak bermanfaat di masa itu kecuali Dinar dan Dirham.”  (HR. Ahmad)
Menyiapkan Alat-alat Rumah Tangga Manual
Seperti dijelaskan diatas, matinya teknologi membuat kita hidup sebagaimana orang dahulu, maka itu siapkan alat-alat rumah tangga manual, seperti : Kompor manual, korek api, lilin, lampu tempel, minyak tanah.
Menyiapkan Alat-alat Surviver Manual
Kita tidak tahu apa yang akan terjadi kelak, yang jelas kita harus mempersiapkan alat-alat survival manual, seperti : berbagai macam tali dan tenda.
Masker dan Kacamata Renang
Bencana Dukhan merupakan bencana dengan asap hitam yang tebal dan pekat. Oleh karena itu, pastikan kita mempersiapkan alat-alat untuk melindungi tubuh dari paparan zat-zat berbahaya.
Senjata Manual dan Baju Anti Senjata Tajam
Banyaknya kejahatan di masa itu, sehingga kita wajib menyediakan senjata manual dan juga baju anti senjata tajam untuk melindungi diri.
Alat Thibbun Nabawi
Pengobatan manual juga dibutuhkan, karen atidak adalagi rumah sakit yang beroperasi sehingga kita wajib menguasai pengobatan thibbun nabawi, seperti : bekam dan semacamnya.
Ketika sudah mendapatkan info resmi bahwa tidak lama lagi akan ada meteor yang menabrak bumi dan sudah ada gonjang-ganjing di Arab Saudi, maka segera siapkan beberapa hal ini:
·         Hijrah ke pedesaan, karena orang yang paling menderita ketika terjadi dukhan adalah orang perkotaan.
·         Membentuk komunitas, misalnya menyiapkan satu lahan dimana berkumpul orang-orang beriman yang saling melindungi satu sama lain. Karena banyaknya kejahatan, bahkan disebutkan tetangga akan tega mendatangi tetangga lain untuk saling bunuh demi makanan. Jika Anda memiliki tetangga orang beriman, maka hal ini bisa diminimalisir.
·         Segera jual aset-aset berbasis teknologi dan beralih dengan membeli dinar dan dirham atau emas.
Semoga dengan memahami Hal-Hal Penting yang Harus Dipersiapkan untuk Menghadapi Akhir Zaman diatas, kita lebih semangat lagi dalam meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah Taála.
Semoga Allah menjaga kita dan menguatkan kita dalam menghadapi masa-masa sulit di akhir zaman kelak dan semoga Allah selamatkan kita dari fitnah-fitnah akhir zaman

Oiya sobat reader masi semangat dong yaa baca artikel ini, berikut ada fase- fase yang terjadi sebelum datangnya hari akhir.

6.      Fase- fase yang terjadi sebelum datangnya hari akhir
1. Masa kenabian
Masa ini dimulai saat Rasulullah diutus dengan membawa risalah Islam. Rasulullah membimbing dan menggajarkan islam secara langsung kepada para sahabat. Pada awal Perkembangan Islam, Nabi Muhammad SAW dan para sahabat melalui berbagai macam cobaan dan rintangan.

Pengorbanan Rasulullah sungguh luar biasa besarnya dan itu merupakan titik tolak perubahan sehingga islam bisa berkembang dan diterima semua lapisan masyarakat. Bahkan sampai saat ini kita dapat merasakan manisnya islam merupakan hasil dari perjuangan Rasulullah dan Para sahabatnya yang sangat gigih dalam mempertahankan dan juga dalam menyebarkan Islam sebagai agama Tauhid yang diridhoi.

Di zaman ini Islam pertama kali tegak di muka bumi dan hukum islam sepenuhnya berjalan dengan dibawah pengawasan Rasulullah Salallahu ‘Alaihi Wassalam. Saat Rasulullah Salallahu ‘Alaihi Wassalam wafat, maka resmilah fase ini berakhir.
2. Masa kekhalifahan
Masa ini diawali dengan kepemimpinan Abu Bakar RA kemudian dilanjutkan oleh Umar bin Khatab RA, Usman bin Affan RA, dan Ali bin Abi Thalib RA. Empat orang ini adalah sahabat senior yang memiliki andil yang sangat besar dalam pergerakan umat islam.

Selama masa kepemimpinan mereka, kemajuan islam semakin pesat. Ciri masa ini adalah para khalifah betul-betul menurut teladan nabi. Rasulullah shalla-llahu ‘alaihi wa sallam melegitimasi masa kedua ini masih dalam koridor minhajin nubuwah (metode kenabian). Artinya periode pertama dan kedua ini adalah masa teladan dan rujukan (referensi) ummat Islam.
3. Masa Mulkan Adlon (kerajaan yang menggigit)
Disebut “raja yang menggigit” karena masih menggigit Kitabullah dan Sunnah Rasul, tetapi hampir-hampir lepas. Masa Mulkan Adlon diawali dengan kemunculan Dinasti Umaiyah. Fase Mulkan ‘Adhan ini berjalan selama 13 abad. Bayangkan, Islam bersinar dengan penuh keemasan selamat 1300 tahun! Di mana masa yang panjang itu ilmuwan-ilmuwan muslim mengembangkan banyak penemuan, Sebut saja bidang kedokteran, astronomi, bangunan beserta jembatan, ilmu matematika. Masa Mulkan Adlan ini berakhir dengan runtuhnya Dinasti Utsmaniyah pada tahun 1924.
4. Masa Mulkan Jabariyyah (Pemimpin Diktator)
Masa ini adalah fase Umat Islam paling buruk, dimana umat islam mengalami keruntuhan dan kemunduran yang sangat telak. Masa ini ditandai dengan munculnya Dewan Nasional Turki oleh Mustafa Kamal Attaturk (Bapak Bangsa Turki) pada tahun 1924. Para ulama’ yang istiqamah menggelarinya dengan Mustafa Kamal A’da’ut Turk (Musuh Bangsa Turki).

Masa Mulkan Jabariyyah terjadi saat kaum muslimin tidak memiliki pusat kepemimpinan. Umat islam dalam kebingungan yang mudah terbawa arus dan tidak memiliki kekuatan, sangat mirip seperti buih, selalu mengikuti arus dan ringkih. Kondisi umat islam sangat memperihatinkan, mereka terbagi-bagi menjadi banyak kelompok (negara) dan masing masing mereka tidak peduli dengan urusan umat. Padahal fase ini jumlah kaum muslimin sangat banyak, namun sayang keberadaanya hanya dilihat dari kuantitas tanpa kualitas yang berarti.

Rasulullah menggambarkan kondisi umat islam di zaman seperti yang disebutkan dalam hadist berikut
“Kalian kaum muslimin akan diperebutkan oleh umat-umat lain seperti orang-orang yang memperebutkan makanan (hidangan) yang ada di hadapannya.” Kami (para sahabat) bertanya, “Apakah dikarenakan jumlah kita sedkit pada saat itu, wahai Rasulullah? Nabi menjawab: “Tidak, bahkan jumlah kalian banyak. Namun kalian seperti buih di air bah, sungguh Allah akan mencabut rasa takut dari hati musuh-musuh kalian, dan sungguh Allah akan memasukan penyakit Wahn didalam hatimu. Kami bertanya, “Apakah penyakit Wahn itu wahai Rasulullah? Beliau menjawab, “Cinta dunia dan takut mati.” (HR. Ahmad dan Abu Daud)
Sadarkah anda, kapankah Masa Mulkan Jabariyyah ini?
Masa itu adalah sekarang ini, dizaman dimana kita hidup. Oleh sebab itu fase-fase akhir zaman ini penting diketahui agar kita menyadari di kurun mana kita ini sedang berada. Ternyata kita berada pada titik nadir kelemahan ummat ini.

Sekarang ini telah muncul huru-hara, maksiat merajalela, zina menjadi hal yang lazim, minuman khamer, nyanyian-nyanyian, alat musik, gempa bumi dan semua tanda-tanda kecil kiamat bermunculan hari demi hari. Hingga puncaknya munculah tanda-tanda kiamat besar, seperti Dajjal, Nabi Isa ‘Alaihis Salam, Ya’juj Ma’juj.

Di masa inilah Iblis memanfaatkan peluang merekrut sebanyak mungkin pengikut-pengikutnya, karena di masa ini akan muncul fitnah paling besar dalam sejarah manusia, yakni Fitnah Dajjal. Dan setelah fase ke empat ini akan datang fase ke lima yaitu masa kembali pada Khilafah ‘ala Minhaaj al-Nubuwwah. Di masa kelima iblis tidak mungkin bisa maksimal menyesatkan manusia, karena pada saat itu islam berkuasa.
5. Masa kembali pada Khilafah ‘ala Minhaaj al-Nubuwwah
Inilah masa yang umat islam rindukan, yakni saat khalifah kembali tegak dimuka bumi untuk kedua kalinya. Dunia akan kembali diperintah mengikuti cara nabi berdasarkan syariat Islam. Kehidupan di masa ini akan benar-benar aman. Rasa aman ini digambarkan oleh Rasulullah; seorang wanita dapat melakukan perjalan haji dari Hadramaut ke Mekkah dengan berjalan kaki pulang pergi tanpa ada yang mengangguan, Bahkan seekor singa bisa bermain-main dengan anak kecil tanpa menerkam.

Wah sobat readers yang shalih dan shalihah , masi semangat gak nih, wahh alhamdulillah yaa para sobat readers masi semangat nih sepertinya. "DUKHAN" sobat sobat udah pada tau blum nih apasih dukhan itu ada apa dampaknya bagi manusia?
Dukhan terjadi pada fasa keempat, fasa dimana umat Islam dipimpin oleh pemimpin yang diktator. Dukhan merupakan kabut asap yang gelap, tebal, tidak ada oksigen, dan teramat panas sehingga mengakibatkan bumi gelap gulita selama 40 hari 40 malam.
Tanda-tanda Kedatangan Dukhan
Ternyata Dukhan dan hujan meteor akan segera datang ketiga tiga tanda-tandanya sudah terjadi. Adapun 3 tanda-tanda tersebut, adalah:
1. Banyak muncul penyanyi-penyanyi wanita
2. Banyaknya muzik dan alat-alat muzik
3. Banyaknya orang meminum khamr atau minuman yang memabukkan
Bagaimana dengan keadaan kita saat ini, bukankah ketiga tanda-tanda tersebut sudah pun muncul? kalau begitu, sudah sedia kah kita untuk menghadapi saat itu?
Salah satu tanda datangnya hari Kiamat adalah adanya Dukhan. Dukhan jika dalam bahasa indonesia adalah ‘asap’. Lantas apakah asap tersebut?. Dalam Al Quran dan Hadis telah di terangkan Allah SWT berfirman,
فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِي السَّمَاءُ بِدُخَانٍ مُبِينٍ
يَغْشَى النَّاسَ ۖ هَٰذَا عَذَابٌ أَلِيمٌ
Artinya, “Maka tunggulah hari ketika langit membawa kabut yang nyata, yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih.”(Ad Dukhan : 10)
Asap ini merupakan salah satu tanda yang masih ditunggu manusia, dan belum terjadi. Hal ini akan terjadi apabila mendekati datangnya hari Kiamat, pendapat inilah yang dipegang Ibnu ‘Abbas dan sebagian sahabat dan tabi’in, Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Abdullah bin Abi Mulaikah, dia berkata, “Suatu hari, aku bersama Ibnu Abbas di waktu pagi. Dia berkata, ‘Aku tidak tidur tadi malam hingga subuh.’ Aku bertanya, ‘Mengapa ?’
Dia berkata, ‘Mereka mengatakan, bintang Dzu Dzanbin telah terbit. Aku khawatir ad-dukhan telah muncul, maka aku tidak tidur hingga subuh’.” Ibnu Katsir berkata, “Ini adalah sanad yang sahih sampai kepada Ibnu Abbas habrul ummah, penerjemah Al Quran.
Dan begitu pula pendapat orang yang menyepakatinya dari kalangan sahabat dan tabi’in seluruhnya, bersamaan dengan adanya Hadis-hadis yang sahih maupun Hasan dan selainnya, yang mengandung kecukupan dan dalil yang jelas bahwa Addukhan adalah salah satu tanda yang belum terjadi, dan sekaligus juga itulah dzhahir Al Quran.
Namun selain peristiwa dukhan yang menyebabkan terjadinya perubahan muka (akibat panasnya) sehingga menyebabkan wajah-wajah orang kafir melepuh, dan tabrakan bintang berekor yang sangat dahsyat yang menyebabkan timbulnya medan magnet di salah satu belahan bumi yang sangat kuat.
Dan medan magnet itu akan menimbulkan efek yang sangat dahsyat kepada benda elektronik yang menggunakan tenaga listrik, namun an pasti riwayat tentang bintang berekor yang akan mendahului Dukhan adalah sahih.
 wahh akhirnya nih yaa sahabat kita sudah berada di penghujung nih, jazakumullah khair katsiran bagi sobat-sobat readers yang shalih dan shalihah, mimin mohon maaf nih jika ada kesalahan penulisan kata dll. semoga ilmu yang sedikit ini bisa mengingatkan kita semua untuk senantiasa selalu beribadah kepada Allah dan meyakini bahwa hari kiamat itu jelas adanya, namun untuk datangnya tak ada satu orang pun  yang mengetahui kecuali Allah SWT. semoga sobat-sobat readers yang rajin membaca postingan mimin diberikan rezeki yang melimpah, diberikan kebahagian di dunia maupun di akhirat aamiin aamiin ya robbal alamin :)

Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Daftar pustaka:

Azzam, ummu.2010. Mengenal Tanda-Tanda Kiamat. Jakarta: Qultummedia.
Muhammad, Asy­Syaikh. 2008. Ada Apa Setelah Kematian: Menelusuri Kejadian­Kejadian di Hari Kiamat. Tangerang. Daru Ibnil Jauzy 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masa Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Turki Usmani

Masa Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Abbasiyah

Sejarah Masuknya Islam di Indonesia dan di Balikpapan